Orang Indonesia di Nachikatsuura, Orang Nachikatsuura di Indonesia



Mungkin banyak diantara teman-teman yang bertanya-tanya, dimana Nachikatsuura berada. Banyak juga wisatawan asing atau orang Jepang sendiri yang tidak tahu nama kota ini, tetapi sangat mengetahui tentang Nachi San dan Nachi no Taki (Nachi Falls) yang termasuk dalam kawasan Kumano Kodo yang terdaftar sebagai situs warisan budaya dunia UNESCO.

Nachikatsuura adalah sebuah kota kecil yang terletak di Prefektur Wakayama, Jepang. Luas wilayah yang dimiliki kota ini adalah 183, 31 km² dengan  jumlah penduduk 16.573 (Januari 2015). Bagi yang sedang berada di Osaka, Nagoya, ataupun Mie, kalian bisa menaiki kereta Tokyu langsung ke Nachikatsuura tanpa harus ganti kereta.

Sebelum lanjut lebih jauh, saya ingin memperkenalkan diri. Saya Enny, CIR (Coordinator for International Relationship) pertama dan satu-satunya di Kota Nachikatsuura. Bagi yang ingin tahu apa itu CIR, bisa intip postingan rekan CIR di Higashikawa.





(Batu bertuliskan "Sekai Isan" (warisan dunia) yang Berada di Kuil Seiganto, Nachi San) 

Tidak banyak warga negara asing yang tinggal di kota ini. Namun, jangan tanyakan tentang warga negara asing yang berkunjung sebagai wisatawan. Banyak sekali!!! Sebagian besar adalah wisatawan dari Asia Timur, Benua Eropa, dan Amerika. 

(Nachi Falls, Air Terjun Single Drop Tertinggi di Jepang Terlihat dari Kejauhan)


Kota Nachikatsuura belum memiliki hubungan “Sister City” secara resmi dengan kota manapun di Indonesia. Namun, kota ini merupakan “rumah sementara” bagi awak kapal ikan dari Indonesia yang bekerja untuk kapal penangkap ikan Jepang. 

Nachikatsuura memiliki salah satu pelabuhan ikan terkemuka di Jepang. Hasil tangkapannya merupakan salah satu yang terbaik diJepang. Jadi, jauh sebelum saya datang ke kota ini, banyak saudara kita dari Indonesia yang bekerja sebagai awak kapal ikan, singgah dan tinggal beberapa hari di kota ini setelah beberapa lama di lautan


(Ikan Tuna Segar di Pelabuhan Ikan Katsuura)

Sementara itu, orang Nachikatsuura telah berkunjung bahkan menetap di Indonesia yaitu di Kota Makasar pada masa sebelum kemerdekaan Indonesia. Hal ini saya ketahui saat seorang warga kota ini mencari saya ke kantor dan menceritakan bahwa kakeknya datang ke Kota Makasar jauh sebelum tentara Jepang masuk ke Indonesia. Dia tinggal dan mendirikan toko sepeda pertama di Kota Makasar, sampai kemudian meninggal dunia di kota tersebut. Banyak bukti yang diperlihatkan kepada saya seperti foto, kartu pos, dan lain-lain. Namun, karena hal privasi, saya tidak dapat mencantumkannya disini.

Sekilas begitulah hubungan antara Indonesia dengan Jepang melalui, kota Nachikatsuura. Indonesia telah menjalin hubungan kerjasama dengan berbagai kota di Jepang dan semoga promosi pertukaran antara Kota Nachikatsuura dengan Kota yang ada di Indonesia secara resmi dapat terwujud di masa mendatang. 



Comments

  1. Halo. Perkenalkan, saya adalah kandidat CIR 2017, saya sudah dinyatakan lulus wawancara dengan kandidat pertama. saya ada pertanyaan terkait dengan proses selanjutnya namun tidak menemukan alamat email di sini. Bolehkah saya meminta untuk dikirimkan alamat email ke

    hyunzas[at]yahoo[dot]co[dot]jp

    [at] diganti @
    [dot] diganti .

    terima kasih

    ReplyDelete

Post a Comment